Alibaba Cloud Menggebrak Pasar Finansial dan e-Commerce dengan Teknologi Generatif AI!

GadgetOz.com – Alibaba Cloud Dorong Layanan Generatif AI Terbaru untuk Berbagai Sektor Bisnis di Indonesia

Alibaba Cloud, perusahaan komputasi awan yang merupakan bagian dari raksasa teknologi China Alibaba, kini tengah menggencarkan layanan generatif AI terbaru untuk berbagai sektor bisnis di Indonesia. Fokusnya adalah pada sektor ritel, finansial, dan e-commerce.

Sean Yuan, General Manager Alibaba Cloud Intelligence Indonesia, menyatakan bahwa layanan dan alat terbaru yang mereka tawarkan dapat melayani seluruh segmen industri, terutama e-commerce yang terlihat semakin agresif dalam mengadopsi teknologi AI. Menurutnya, pelanggan dari segmen ritel, keuangan, dan e-commerce saat ini sangat proaktif dalam bereksperimen dan menerapkan aplikasi yang didukung oleh AI.

Alibaba juga berkomitmen untuk memfasilitasi pertumbuhan jangka panjang pelanggan dengan membuat AI lebih mudah diakses dan efisien dari segi biaya. Pada April 2024, Alibaba Cloud telah mengumumkan penetapan harga baru untuk pelanggan internasional dengan diskon hingga 59% pada produk inti public cloud yang menggunakan data internasional perusahaan yang berpusat di luar China. Diskon ini mencakup lebih dari lima kategori produk public cloud utama, termasuk komputasi, penyimpanan, database, dan solusi big data, dengan rata-rata diskon sebesar 23%.

Sean menjelaskan bahwa penetapan harga baru ini merupakan bagian dari strategi terdepan Alibaba Cloud dalam membuat sumber daya komputasi inti lebih mudah diakses oleh pelanggan dari semua skala. Hal ini juga bertujuan untuk memperkuat pertumbuhan jangka panjang pelanggan di era AI. Selain itu, Alibaba Cloud juga menawarkan Model Studio platform AI generatif yang didukung oleh Large Language Models (LLMs) Qwen dengan masa uji coba gratis hingga 15 Juli. Platform ini memungkinkan pelanggan untuk membangun aplikasi AI dengan mudah dan hemat biaya.

Alibaba Cloud juga berencana untuk memperkenalkan serangkaian solusi AI khusus industri yang didukung oleh Qwen, seperti chatbot percakapan untuk e-commerce dan solusi avatar digital untuk keterlibatan pelanggan. Solusi-solusi ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pasar Indonesia yang unik.

Studi yang dilakukan oleh ELSAM bekerja sama dengan Access Partnership menunjukkan bahwa AI generatif memiliki potensi besar dalam membuka kapasitas produksi sebesar Rp 3.700 triliun di seluruh perekonomian Indonesia. Jumlah ini setara dengan 18% dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada tahun 2022.

Dengan adopsi teknologi AI yang semakin meluas, Alibaba Cloud berharap dapat terus mendukung pertumbuhan dan inovasi di berbagai sektor bisnis di Indonesia.

Temukan Artikel Viral kami di Google News